Sekolah Tinggi Teologi Lintas Budaya Batam

PROFIL

Sejarah Lahirnya STT Lintas Budaya Batam

STT Lintas Budaya adalah salah satu pelayanan yang didirikan oleh Yayasan Bahtera Misi. Dimulai pada tahun 2001, Bahtera Misi membuka Pusat Pelatihan Kepemimpinan dan Misi Indonesia (PPKMI) dengan “Program Trainer”. Kemudian pada tahun 2002, para trainer yang telah dilatih di PPKMI diutus menjadi pemimpin pelatihan dan pengajar misi di PPKMI perintisan gereja di berbagai wilayah di Indonesia seperti Medan, Makassar, Pontianak, Surabaya, Sibolga, Sorong (Papua).
Murid-murid yang tamat dari pelatihan ini kemudian diutus menjadi perintis-perintis gereja diberbagai tempat. Pada tahun 2004, Yayasan Bahtera Misi mendirikan Sekolah Tinggi Misi Lintas Budaya (STMLB) dengan program D-3 dan S1 di bidang Teologi Misi. Setelah berjalan selama 4 tahun, akhirnya Sekolah Tinggi Misi lintas Budaya melaksanakan wisuda sarjana pertama pada tahun 2008. 

Dalam perkembangan selanjutnya, STMLB harus bersedia merespon peraturan pemerintah yang mewajibkan Sekolah Tinggi Teologi untuk memenuhi standard pendidikan yang ditetapkan oleh pemerintah. Oleh karena itu maka STMLB mengurus Ijin penyelenggara di Kantor Kementerian Agama RI. Dalam proses pengurusan ini, nama STMLB kemudian diganti sesuai dengan kategori sekolah tinggi yang dianut oleh pemerintah sehingga menjadi Sekolah Tinggi Teologi Lintas Budaya Batam. Saat ini STT Lintas Budaya Batam terus mengembangkan diri untuk bisa berjalan seiring kemajuan zaman. Program studi yang dijalankan adalah: Prodi Teologi Kependetaan dan Prodi Pendidikan Agama Kristen. Syukur kepada Tuhan, pada tahun 2013 Prodi Teologi Kependetaan telah terakreditasi oleh BAN-PT Dan Sedang Proses RE-Akreditasi. Sedangkan pada tahun 2019, Prodi Pendidikan Agama Kristen juga telah terakreditasi oleh BAN – PT.

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN INSTITUSI

VISI

Menjadi perguruan tinggi yang unggul pada pembentukan karakter, Ilmu dan Hasil dalam Gereja dan Pendidikan

MISI

1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi berbasis pengembangan karakter yang mampu bersosialisasi dalam masyarakat plural.
2. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan berbasis teologi dan pendidikanagama
Kristen yang mampu memenuhi kebutuhan gereja dan pendidikan.
3. Membentuk mahasiswa yang berkarakter kristiani, berakhlak mulia dan berintegritas.
4. Menyelengarakan penelitian untuk memperdalam dan mengembangkan ilmu teologi dan pendidikan agama Kristen sesuai dengan kebutuhan gereja dan dunia pendidikanserta mampu mendukung program pendidikan nasional.
5. Melaksanakan praktik dan pengabdian kepada masyarakat untuk mengembangkan keterampilan di bidang ilmu teologi dan pendidikan agama Kristen yang bermanfaatuntuk pengembangan masyarakat.

TUJUAN

1. Menghasilkan lulusan berkarakter, terampil dan ahli bersosialisasi dalam masyarakat plural.
2. Mewujudkan kualitas pendidikan teologi dan pendidikan agama Kristen yang mampu memenuhi kebutuhan gereja dan pendidikan.
3. Menghasilkan pendidik, akademisi dan Cendekiawan professional yang memiliki kompetensi dalam melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat.
4. Menghasilkan penelitian-penelitian ilmu teologi dan pendidikan agama Kristen yang menjawab kebutuhan gereja dan dunia pendidikan serta mampu memberikansumbangsih bagi kemajuan bangsa dan bernegara. 

BENTUK, ISI, WARNA DAN MAKNA LOGO

1. Logo STTLB BATAM berbentuk bulat dengan tulisan Sekolah Tinggi Teologi Lintas Budaya Batam. Hal ini merujuk pada kesatuan STTLB yang berasal dari berbagai Lintas Budaya dan berdomisili di Batam.
2. Logo STTLB BATAM didominasi oleh warna Merah, Hitam, Putih dan Biru. Warna Merah berarti Perjanjian Perdamaian Allah, Hitam artinya Penebusan Dosa manusia dan Biru berarti Kesetiaan, kelimpahan dan kehidupan. Dan putih
artinya kebenaran.
3. Makna Logo:
a. Dua garis melengkuk yang menjadi dasar Merah lambang Alkitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru yang merupakan landasan Sekolah Tinggi Teologi Lintas Budaya Batam dalam menjalankan Visi dan Misinya.
b. Garis melekuk berwarna biru yang melambangkan lautan berbentuk hampir menyerupai huruf V yang menyatakan gelombang yang membawa Victory (Kemenangan).
c. Tulisan Bahtera. Dalam tulisan Bahtera, T didesain seperti salib warna merah, merupakan lambang keselamatan melalui Yesus Kristus yang dibawa oleh Bahtera. Sedangkan tulisan Misi berwarna merah yang melambangkan misi yang diemban harus tampil berani dan kasih. Dimana Tulisan Bahtera yang berada diatas logo tersebut mengekspresikan bahwa Bahtera merupakan Alat perhubungan yang bertujuan menyelamatkan dan membawa setiap jiwa yang harus perlu ditolong untuk mendapatkan keselamatan